Bulk density merupakan berat satuan massa tanah per satuan volume tertentu. Satuannya adalah g/m3. Volume tanah yang dimaksud adalah volume kepadatan tanah termasuk ruang-ruang por. Bulk density merupakan petunjuk kepadatan tanah, Makin padat suatu tanah maka semakin tinggi bulk density yang berarti semakin sulit meneruskan air atau ditembus akar tanaman. Pada umumnya tanah lapisan atas pada tanah mineral umumnya mempunyai nilai bulk density yang rendah dibandingkan dengan tanah dibawahnya.
Bulk density berguna
untuk menghitung berat tanh di lapangan. Bulk density penting untuk menghitung
kebutuhan pupuk atau air untuk tiap-tiap hektar tanah, yang didasarkan pada
berat tanah per hektar. Nilai bulk density menggambarkan adanya lapisan padas
tanah, pengolahan tanahnya, kandungan bahan organik dan mineral, porositas, daya memegang air, sifat drainase
dan kemudahan tanah ditembus akar. Bulk density dipengaruhi oleh tekstur,
struktur dan kandungan bahan organik.
Tujuan dari praktikum bulk density adalah untuk mengetahui nilai bulk density tanah inseptisol dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Kegunaan dari praktikum bulk density adalah sebagai bahan informasi untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas kepada masyarakat tentang bulk density sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan.
Bulk density adalah perbandingan berat tanah kering dengan satuan volume tanah termasuk volume pori-pori tanah, umumnya dinyatakan dalam gr/cm3. Sedangkan bentuk density adalah berat suatu massa tanah persatuan volume tanpa poti-pori tanah. sample tanah yang diambil untuk menentukan berat jenis pasir halus diambil dengan hati-hati dari dalam tanah. Demikian pula halnya dengan berat per satuan volumenya, bulk density ditentukan dengan mengukur massa tanah di udara dan massa air, bulk density merupakan petunjuk kepadatan tanah. Makin padat suatu tanah semakin tinggi bulk density yang berarti makin sulut meneruskan air atau ditembus akar tanaman.
Tanah yang lebih padat memiliki bulk density yang lebih besar dari tanah yang sama tetapi kurang padat. Pada umunya tanah lapisan atas pada tanah mineral mempunyai bulk density yang lebih rendah dibandingkan dengan tanah dibawahnya, nilai bulk density tanah mineral berkisar 1-0,7 gr/cm3, sedangkan tanah organik umumnya memiliki BD antara 0,1-0,9 gr/cm3.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar